Tag: Telkomsel

Posted on

Teknologi Pintar Diperkenalkan di Telkomsel Solution Day 2024

Tahun 2024 sudah dimulai, dan saatnya kamu melihat ke depan untuk mempercepat pertumbuhan bisnismu. Kamu pasti sudah tahu bahwa Telkomsel tidak hanya fokus pada infrastruktur jaringan, tapi juga solusi bisnis berbasis digital dari Telkomsel Enterprise dan Telkom. Nah, pada acara Solution Day pada 22 Februari 2024 kemarin, mereka memperkenalkan berbagai solusi dan teknologi cerdas baru yang bisa bantu percepatkan pertumbuhan bisnismu. Penasaran kan apa saja solusi baru ini? Yuk simak artikel ini untuk detailnya!

Acara Solution Day 2024 yang diadakan di Jakarta ini mengusung tema ‘Lead the Moment, Accelerate Business Growth’ dan menampilkan 40 showcase solusi digital yang dibagi ke dalam 12 kategori vertikal dan horizontal.

Solusi Bisnis Cerdas Diperkenalkan Di Telkomsel Solution Day 2024

Pada acara Solution Day 2024 ini, Telkomsel memperkenalkan berbagai solusi bisnis cerdas yang dapat membantu perusahaan mengakselerasi pertumbuhan bisnis. Salah satunya adalah Telkomsel Enterprise Suite, sebuah paket solusi terintegrasi yang mencakup layanan komunikasi suara dan data hingga solusi Internet of Things (IoT) dan cloud computing. Dengan Telkomsel Enterprise Suite, perusahaan dapat mengelola seluruh layanannya dalam satu platform.

Telkomsel IoT Platform

Telkomsel juga meluncurkan Telkomsel IoT Platform, sebuah platform yang memungkinkan perusahaan untuk mengembangkan layanan berbasis IoT. Platform ini mencakup berbagai fitur seperti device management, data management, API management hingga aplikasi monitoring. Dengan platform ini, perusahaan dapat dengan mudah mengembangkan layanan IoT untuk mengelola asset atau memantau kinerja bisnisnya.

Telkomsel Digital Advertising

Telkomsel memperkenalkan Telkomsel Digital Advertising, sebuah solusi periklanan digital yang menggabungkan data pelanggan Telkomsel dengan teknologi periklanan terkini. Dengan solusi ini, perusahaan dapat melakukan kampanye periklanan yang lebih tepat sasaran berdasarkan data demografis dan perilaku pelanggan Telkomsel. Telkomsel Digital Advertising mencakup berbagai media seperti SMS broadcasting, push notification hingga iklan di aplikasi myTelkomsel.

Dengan berbagai solusi cerdas ini, Telkomsel berharap dapat membantu perusahaan di Indonesia untuk terus berinovasi dan mengakselerasi pertumbuhan bisnis mereka. Acara Solution Day 2024 ini menjadi wadah bagi Telkomsel untuk memperkenalkan berbagai solusi digital terbaru yang dapat mendukung transformasi digital perusahaan.

12 Kategori Solusi Digital Telkomsel Pada Solution Day 2024

Connectivity & Network

Telkomsel memamerkan solusi jaringan terkini seperti 5G, NB-IoT hingga LoRaWAN untuk mendukung konektivitas perangkat pintar. Dengan jaringan 5G, kamu bisa menikmati koneksi super cepat hingga 1 Gbps!

Digital Business Platform

Platform bisnis digital seperti LinkAja, DANA, myIndihome dan lainnya dihadirkan untuk memudahkan transaksi keuangan hingga layanan utilitas. Platform-platform ini dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis mereka.

Digital Advertising

Beragam solusi iklan digital yang dapat diterapkan oleh pelaku usaha untuk memasarkan produk dan jasa mereka. Mulai dari SMS broadcasting, influencer marketing hingga video advertising solutions tersedia untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Cloud & Data Center

Telkomsel juga menyediakan layanan cloud dan data center untuk menyimpan data dan aplikasi digital perusahaan dengan aman. Layanan ini mencakup dedicated cloud, virtual private cloud hingga disaster recovery center.

Dengan beragam solusi pintar dari Telkomsel, kamu dan perusahaanmu kini dapat mengakselerasi transformasi digital. Telkomsel Solution Day 2024 adalah kesempatan bagi pelaku usaha untuk melihat dan mencoba langsung berbagai solusi canggih yang dapat mendukung bisnis mereka. Tunggu apalagi, segera kunjungi acara ini dan nikmatilah showcase digital solutions terbaik dari Telkomsel!

Teknologi Cerdas Yang Dipamerkan Di Acara Solution Day 2024 Telkomsel

AI dan Cloud Computing

Telkomsel memperkenalkan sejumlah solusi cerdas berbasis AI dan cloud computing yang dapat membantu perusahaan meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Sebagai contoh, Telkomsel AI Assistant, sebuah solusi AI chatbot yang dapat menjawab pertanyaan pelanggan dan memecahkan masalah secara otomatis. Ada juga Telkomsel AIOps, sebuah platform AI yang dapat memonitor dan menganalisis kinerja infrastruktur TI perusahaan untuk mendeteksi masalah sebelum terjadi.

Smart City

Telkomsel juga memamerkan berbagai solusi cerdas yang mendukung konsep Smart City, seperti solusi parkir pintar Telkomsel Parking Guidance yang dapat memberikan informasi ketersediaan parkir di sebuah kawasan. Ada juga Telkomsel Waste Management untuk sistem pengelolaan sampah pintar, dan Telkomsel Smart Streetlighting untuk sistem penerangan jalan pintar yang hemat energi.

Layanan Keuangan Digital

Untuk memajukan layanan colok12 keuangan digital di Indonesia, Telkomsel bekerja sama dengan berbagai perusahaan fintech. Pada Solution Day 2024 ini, Telkomsel meluncurkan layanan dompet digital Telkomsel di aplikasi MyTelkomsel yang dapat digunakan untuk berbagai transaksi keuangan seperti pembelian pulsa, pembayaran tagihan, dan transfer antar pengguna Telkomsel. Kerja sama dengan startup fintech juga dilakukan untuk menyediakan layanan pinjaman dana dan asuransi kesehatan digital bagi pelanggan Telkomsel.

Berbagai Produk Dan Layanan Baru Dari Telkomsel Enterprise

Telkomsel Enterprise hadir dengan berbagai produk dan layanan baru untuk membantu perusahaan mewujudkan transformasi digital.

Telkomsel IoT Platform

Platform ini memungkinkan perusahaan untuk mengelola perangkat Internet of Things (IoT) dalam skala besar. Fitur utamanya antara lain device management, connectivity management, dan data management. Dengan platform ini, perusahaan dapat melakukan pemantauan kondisi perangkat IoT dan memanfaatkan data dari perangkat tersebut untuk pengambilan keputusan bisnis.

Video Conference

Layanan konferensi video yang dikembangkan Telkomsel Enterprise memungkinkan perusahaan menyelenggarakan pertemuan jarak jauh dengan kualitas HD dan keamanan tinggi. Layanan ini didukung jaringan Telkomsel dan dapat diakses dari berbagai perangkat. Video conference juga dilengkapi fitur screen sharing, chat, dan rekaman pertemuan.

Telkomsel Fraud Management

Layanan ini dirancang untuk mencegah dan mendeteksi kecurangan dalam berbagai transaksi bisnis, seperti pembayaran digital dan e-commerce. Dengan machine learning dan big data analytics, Telkomsel Fraud Management mampu menganalisis pola transaksi pengguna dan mendeteksi kecurangan dengan tingkat akurasi tinggi. Layanan ini sangat berguna bagi perusahaan fintech dan e-commerce.

Telkomsel Enterprise terus berinovasi menciptakan solusi digital yang dapat membantu perusahaan mewujudkan transformasi bisnis. Dengan dukungan infrastruktur jaringan Telkomsel yang luas, produk dan layanan Telkomsel Enterprise siap mendukung kebutuhan bisnis perusahaan di masa kini dan masa depan.

Teknologi Pintar Telkomsel Untuk Mendukung Pertumbuhan Bisnis

Sebagai operator telekomunikasi terdepan di Indonesia, Telkomsel terus berupaya untuk mengembangkan solusi bisnis digital yang mendukung pertumbuhan bisnis pelanggan. Di Solution Day 2024, Telkomsel memperkenalkan berbagai teknologi pintar baru untuk mendukung transformasi digital perusahaan.

Teknologi IoT dan Cloud

Telkomsel memperkenalkan layanan Internet of Things (IoT) dan cloud computing yang dapat membantu perusahaan mengumpulkan, menganalisa, dan bertindak atas data dalam jumlah besar. Dengan IoT, perusahaan dapat menghubungkan berbagai perangkat ke internet dan saling berkomunikasi. Sedangkan cloud computing memungkinkan penyimpanan data secara virtual dan skalabel. Kedua teknologi ini sangat penting untuk mendukung operasi bisnis yang efisien dan data-driven.

Keamanan Siber

Ancaman keamanan siber semakin meningkat, sehingga perlindungan data dan infrastruktur TI menjadi sangat penting. Telkomsel menawarkan layanan keamanan siber untuk melindungi jaringan, server, dan perangkat dari serangan siber. Layanan ini mencakup firewall, deteksi dan respon intrusi, pencegahan kebocoran data, dan lain-lain. Dengan keamanan siber yang kuat, perusahaan dapat fokus pada bisnis inti tanpa khawatir data dan sistemnya disusupi.

Teknologi Pendukung Lainnya

Telkomsel juga menampilkan teknologi pendukung lain seperti big data, kecerdasan buatan, blockchain, dan robotika. Semua teknologi ini bertujuan untuk membantu perusahaan memanfaatkan data, mengoptimalkan proses bisnis, dan meningkatkan efisiensi operasional. Dengan memanfaatkan teknologi pintar ini, perusahaan dapat unggul dalam persaingan dan siap memimpin di era digital.

Conclusion

Jadi, itulah sekilas tentang berbagai solusi cerdas dan teknologi mutakhir yang dipamerkan Telkomsel di Solution Day 2024 kemarin. Telkomsel terus berupaya memimpin di bidang infrastruktur jaringan dan solusi bisnis berbasis digital. Dengan kolaborasi Telkomsel Enterprise dan Telkom, mereka menghadirkan beragam inovasi menarik yang dapat mengakselerasi pertumbuhan bisnis pelanggan. Tunggu apa lagi? Segera manfaatkan kemajuan teknologi ini untuk memajukan bisnismu!

Posted on

Meningkatkan Kecepatan Indonesia: IndiHome Siap Hadapi Kecepatan Minimum 100Mbps

Wah, kamu pasti sudah dengar berita tentang rencana pemerintah untuk melarang penyedia layanan internet menjual paket dengan kecepatan di bawah 100 Mbps, ya? IndiHome sebagai salah satu penyedia layanan internet telah siap untuk memenuhi kebijakan tersebut. Namun, IndiHome masih menunggu panggilan dan aturan lebih lanjut dari Kementerian Komunikasi dan Informatika tentang implementasi kebijakan ini. Termasuk bagaimana kebijakan ini akan diterapkan kepada para pelanggan. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya mengenai hal ini.

Indonesia Ingin Internet Minimal 100 MBPS

Dengan rencana pemerintah untuk melarang operator menjual layanan internet dengan kecepatan di bawah 100 Mbps, IndiHome siap untuk mematuhi kebijakan tersebut. Saat ini, IndiHome masih menunggu panggilan dan peraturan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika mengenai penerapan kebijakan ini. Termasuk bagaimana kebijakan ini akan diterapkan kepada pelanggan.

“Untuk penerapannya kepada pelanggan, kami masih menunggu semua peraturan, kami juga menunggu seperti apa peraturan pemerintah. Apakah pemerintah akan mendukung dalam hal insentif dan lainnya, apakah akan ada skema tertentu, kami masih menunggu,” tambah Saki.

Dengan kecepatan internet minimal 100 Mbps, masyarakat Indonesia bisa menikmati koneksi broadband yang lebih cepat dan stabil. Hal ini akan memudahkan masyarakat untuk melakukan kegiatan seperti:

  • Mengakses konten streaming video atau audio seperti YouTube dan Spotify tanpa buffering
  • Bermain game online dengan koneksi yang lancar
  • Melakukan conference call atau video call dengan kualitas tinggi
  • Mengunggah dan mengunduh file berukuran besar seperti video 4K dengan cepat

Walaupun demikian, masyarakat perlu mempersiapkan diri untuk membayar lebih mahal untuk paket internet 100 Mbps dibandingkan dengan kecepatan yang lebih rendah. Akan tetapi, dengan semakin banyaknya penyedia layanan internet di Indonesia, diharapkan harga internet akan semakin terjangkau. Dengan adanya regulasi ini, diharapkan kualitas jaringan internet di Indonesia dapat terus ditingkatkan sehingga masyarakat bisa menikmati layanan internet dengan kecepatan tinggi dan harga terjangkau.

IndiHome Siap Ikuti Aturan Kecepatan Internet Minimal 100 MBPS

Jika kebijakan ini diterapkan, IndiHome siap untuk menyesuaikan. IndiHome saat ini menyediakan paket internet dengan kecepatan hingga 1 Gbps. Jadi, paket dengan kecepatan 100 Mbps bukan masalah besar untuk IndiHome.

“Kami siap untuk mengikuti aturan pemerintah. IndiHome saat ini menyediakan paket hingga 1 Gbps. Jadi kalau pemerintah mensyaratkan 100 Mbps, kami siap melakukannya,” ujar Direktur Utama Telkomsel, Saki Hamaid.

Namun, untuk saat ini IndiHome masih menunggu arahan dan regulasi lebih lanjut dari Kementerian Komunikasi dan Informatika terkait implementasi kebijakan ini. Termasuk bagaimana kebijakan ini akan diterapkan kepada pelanggan.

“Untuk aplikasinya ke pelanggan, kita masih menunggu semua regulasi, kita juga menunggu seperti apa regulasi pemerintah. Apakah pemerintah akan mendukung dalam hal insentif dan lainnya, apakah akan ada skema tertentu, kita masih menunggu,” tambah Saki.

Dengan diterapkannya kebijakan ini diharapkan masyarakat Indonesia bisa menikmati layanan internet berkecepatan tinggi dengan harga yang terjangkau. Sehingga dapat mendukung transformasi digital di Indonesia.

Tantangan Dan Peluang Dengan Internet Minimal 100 MBPS

Telkomsel menyambut baik kebijakan pemerintah yang akan memberlakukan kecepatan internet minimum 100 Mbps. Kebijakan ini tentunya akan membawa tantangan bagi operator seluler seperti Telkomsel. Namun di sisi lain, kebijakan ini juga membuka peluang bisnis baru bagi perusahaan.

  • Tantangan: Telkomsel perlu meningkatkan kapasitas jaringan dan infrastruktur untuk mendukung kecepatan 100 Mbps. Hal ini tentu membutuhkan investasi yang cukup besar. Selain itu, kebijakan ini bisa meningkatkan beban keuangan pelanggan karena tarif internet bisa naik untuk mendukung biaya operasional.
  • Peluang: Dengan kecepatan 100 Mbps, pelanggan bisa menikmati pengalaman streaming dan download yang lebih cepat dan stabil. Hal ini bisa mendorong pelanggan untuk berlangganan paket internet dengan kuota yang lebih besar. Selain itu, kecepatan tinggi ini juga mendukung layanan internet untuk keperluan bisnis dan industri 4.0.

Untuk menghadapi tantangan ini, Telkomsel terus melakukan efisiensi biaya operasional dan optimalisasi investasi infrastruktur agar dapat memberikan tarif yang terjangkau bagi pelanggan. Sementara untuk memanfaatkan peluang bisnis, Telkomsel gencar meluncurkan paket kuota internet besar dan layanan khusus industri.

Telkomsel yakin, kebijakan pemerintah ini pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Dengan dukungan jaringan 4G dan 5G yang handal, Telkomsel siap untuk memberikan pengalaman digital yang lebih baik kepada masyarakat Indonesia.

Apa Yang Disiapkan IndiHome Untuk Memenuhi Aturan Baru

Telkomsel melalui layanan internet broadband tetapnya, IndiHome, siap untuk mematuhi rencana Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk melarang operator menjual layanan internet dengan kecepatan di bawah 100 Mbps.

Saat ini, IndiHome masih menunggu panggilan dan peraturan dari Kementerian Komunikasi dan Informasi mengenai penerapan kebijakan ini. Termasuk bagaimana kebijakan ini akan diterapkan kepada pelanggan. “Untuk penerapannya kepada pelanggan, kami masih menunggu semua peraturan, kami juga menunggu seperti apa peraturan pemerintah. Apakah pemerintah akan mendukung dari sisi insentif dan lainnya, apakah akan ada skema tertentu, kami masih menunggu,” tambah Saki.

Persiapan IndiHome

IndiHome telah mempersiapkan infrastruktur jaringan dan perangkatnya untuk dapat memenuhi aturan baru ini. IndiHome akan melakukan peningkatan kecepatan secara bertahap bagi pelanggan yang sudah berlangganan paket dengan kecepatan di bawah 100 Mbps. Begitu pula dengan penyediaan paket baru IndiHome dengan kecepatan minimum 100 Mbps untuk pelanggan baru.

Dengan demikian, pelanggan IndiHome tidak perlu khawatir akan kehilangan akses internet atau mengalami gangguan layanan. Kami akan terus memberikan layanan terbaik dengan kualitas jaringan prima dan kecepatan tinggi.

Pertanyaan Tentang Internet Minimal 100 MBPS Di Indonesia

Bagaimana kebijakan ini diberlakukan kepada pelanggan? Untuk saat ini, IndiHome masih menunggu panggilan dan peraturan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika mengenai penerapan kebijakan ini.

“Untuk penerapannya kepada pelanggan, kami masih menunggu dafabet semua peraturan, kami juga menunggu seperti apa peraturan pemerintah. Apakah pemerintah akan mendukung dalam hal insentif dan lainnya, apakah akan ada skema tertentu, kami masih menunggu,” tambah Saki.

Berapa biaya tambahan untuk pelanggan?

IndiHome belum bisa memastikan apakah akan ada biaya tambahan bagi pelanggan untuk mendapatkan kecepatan internet minimal 100 Mbps. Hal ini masih perlu ditentukan oleh Kementerian Kominfo. IndiHome berharap pemerintah dapat memberikan insentif atau skema tertentu agar kebijakan ini dapat diterapkan tanpa memberatkan pelanggan.

Bagaimana dengan pelanggan yang masih berlangganan paket kecepatan rendah?

Bagi pelanggan IndiHome yang saat ini masih berlangganan paket kecepatan rendah di bawah 100 Mbps, IndiHome akan melakukan penyesuaian sesuai dengan kebijakan pemerintah. IndiHome berupaya untuk memberikan solusi yang terbaik bagi pelanggan, agar pelanggan tetap dapat menikmati layanan internet broadband dengan kualitas yang lebih baik.

IndiHome siap mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas layanan internet di Indonesia. IndiHome berharap kebijakan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan memajukan transformasi digital di Indonesia.

Conclusion

Jadi, IndiHome sudah siap untuk mematuhi rencana Kemenkominfo untuk melarang operator menjual layanan internet dengan kecepatan di bawah 100 Mbps. Namun, IndiHome masih menunggu arahan dan regulasi lebih lanjut dari Kemenkominfo mengenai implementasi kebijakan ini. Termasuk bagaimana kebijakan ini akan diterapkan ke pelanggan. Kita tunggu saja pengumuman lebih lanjut dari Kemenkominfo dan IndiHome tentang penerapan kecepatan internet minimum 100 Mbps ini. Yang pasti, layanan IndiHome siap untuk memberikan kecepatan internet yang lebih cepat ke rumah Anda.

Posted on

Telkomsel dan Data Science Indonesia Siapkan Knowledge Platform di DSW 2023

Kamu pasti sudah dengar kan tentang gelaran Data Science Weekend (DSW) 2023 yang diselenggarakan Telkomsel bersama komunitas Data Science Indonesia? Acara yang diadakan setiap dua tahun sekali ini bakal membawa tema “Memupuk Bakat Data, AI dan Digital untuk Masa Depan” dan akan berlangsung 25-27 November 2023 di Jakarta.

Sebagai salah satu operator seluler terdepan di Indonesia, Telkomsel terus berkomitmen untuk turut membangun ekosistem di bidang data dan kecerdasan buatan sambil mencari bibit-bibit digital talenta dalam negeri. DSW 2023 kali ini menjadi wadah bagi para praktisi data science, AI engineer hingga penggiat teknologi di seluruh Indonesia untuk bertemu, bertukar pikiran dan mengasah kemampuan.

DSW 2023 Kembali Digelar!

DSW 2023 Telah Kembali!

DSW 2023 akan kembali diselenggarakan pada 25-27 November 2023 di Jakarta. Acara ini diselenggarakan setiap dua tahun sekali dan tahun ini akan mengusung tema “Memupuk Data, AI, dan Bakat Digital untuk Masa Depan”.

Membangun ekosistem data dan AI di Indonesia

Telkomsel bersama komunitas Data Science Indonesia menyelenggarakan Science Weekend (DSW) 2023 sebagai komitmen untuk membangun ekosistem di bidang data, AI sekaligus mencari talenta digital nasional. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem data dan AI di Indonesia dengan menghubungkan para pelaku industri, akademisi, dan talenta.

Mencari talenta unggul di bidang data dan AI

Acara ini juga bertujuan untuk mencari dan mengembangkan talenta unggul di bidang data dan AI. DSW 2023 akan menyelenggarakan kompetisi dan tantangan di bidang data dan AI bagi para mahasiswa dan profesional muda. Peserta akan dipandu untuk mengembangkan proyek di bidang data dan AI dalam rangka mengasah kemampuan dan keterampilan.

Membangun komunitas data dan AI

DSW 2023 diharapkan dapat memperkuat komunitas data dan AI di Indonesia. Acara ini akan menghadirkan sesi diskusi, workshop, dan masterclass bersama para pakar di bidang data dan AI. Kegiatan ini ditujukan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman di antara para peserta.

Tema DSW 2023: “Membangun Ekosistem Data, AI, Dan Bakat Digital Untuk Hari Esok”

DSW 2023 akan mengusung tema “Membangun Ekosistem Data, AI, dan Bakat Digital untuk Masa Depan” dan akan diselenggarakan pada 25-27 November 2023 di Jakarta.

Acara yang diselenggarakan setiap dua tahun ini akan membahas berbagai topik terkait data dan kecerdasan buatan (AI) serta bakat digital masa depan.

Pelatihan dan Workshop

DSW 2023 akan menyediakan berbagai pelatihan dan workshop yang dapat diikuti oleh para profesional, akademisi, dan pelajar yang ingin mempelajari data science dan kecerdasan buatan. Beberapa materi workshop yang akan dibahas antara lain machine learning, deep learning, data visualization, dan lain sebagainya.

Pameran

Acara ini juga akan menghadirkan pameran yang memperlihatkan berbagai produk dan layanan terkait data dan AI dari berbagai perusahaan teknologi ternama. Pameran ini dapat dimanfaatkan untuk melihat tren terkini di industri teknologi serta mencari kesempatan kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan teknologi.

Kompetisi

Seperti tahun-tahun sebelumnya, DSW 2023 juga akan mengadakan berbagai kompetisi yang dapat diikuti oleh profesional, mahasiswa, hingga pelajar SMA. Beberapa kompetisi yang biasa diadakan antara lain data science competition, data visualization competition, AI competition, hingga robotics competition.

Dengan beragam kegiatan yang ditawarkan, DSW 2023 diharapkan dapat menciptakan ekosistem dan membangun talenta di bidang data, kecerdasan buatan, dan digital untuk masa depan bangsa.

DSW 2023 Akan Diadakan 25-27 November 2023 Di Jakarta

DSW 2023 akan diadakan pada 25-27 November 2023 di Jakarta. Acara yang diadakan setiap dua tahun ini akan mengusung tema “Memupuk Data, AI, dan Bakat Digital untuk Hari Esok” dan akan diadakan pada 25-27 November 2023 di Jakarta.

Lokasi

DSW 2023 akan diadakan di Jakarta Convention Center (JCC) di Senayan, Jakarta Pusat. Pusat konvensi seluas lebih dari 60.000 meter persegi ini merupakan lokasi yang ideal untuk mengadakan konferensi teknologi skala besar seperti DSW. Dengan akses yang mudah dari berbagai penjuru kota, JCC menjadi pilihan tepat untuk menyelenggarakan acara bertaraf internasional seperti DSW.

Pembicara

Acara taruhan bola ini akan menghadirkan pembicara dari kalangan industri, akademisi, dan praktisi data sains dan kecerdasan buatan terkemuka, baik dari dalam maupun luar negeri. Para pembicara akan berbagi wawasan terkait tren teknologi terbaru, studi kasus, dan berbagai topik menarik lainnya di bidang data, AI dan digital.

Agenda

DSW 2023 akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti keynote speeches, panel discussions, technical talks, workshops, kompetisi, pameran, dan banyak lagi. Para peserta akan dimanjakan dengan beragam konten menarik di bidang data, AI dan teknologi digital terkini yang disampaikan oleh para pakar dan praktisi ternama. Acara ini juga akan menjadi ajang bertemunya komunitas data sains dan AI dari seluruh Indonesia.

Telkomsel Dan Komunitas Data Science Indonesia Siapkan Platform Pengetahuan

Telkomsel dan Komunitas Data Science Indonesia mempersiapkan platform pengetahuan di DSW 2023. Telkomsel bersama komunitas Data Science Indonesia menyelenggarakan Science Weekend (DSW) 2023 sebagai komitmen membangun ekosistem di bidang data, AI sambil mencari talenta digital nasional.

Acara yang diadakan setiap dua tahun ini akan mengusung tema “Memupuk Data, AI, dan Talenta Digital untuk Masa Depan” dan akan diselenggarakan pada 25-27 November 2023 di Jakarta.

Knowledge Platform

Platform pengetahuan ini bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam bidang data dan kecerdasan buatan. Acara yang diselenggarakan selama tiga hari ini merupakan ajang bagi para praktisi data, peneliti, akademisi, dan pelaku industri untuk berdiskusi dan berkolaborasi.

Platform pengetahuan DSW 2023 juga menjadi wadah bagi talenta muda Indonesia untuk mengembangkan keterampilan dan kreativitasnya di bidang data dan teknologi. Kegiatan yang diadakan antara lain workshop, kompetisi, sesi berbagi pengalaman dari para pakar di industri, pameran dan showcase produk AI dan teknologi terkini, serta penghargaan bagi talenta muda dan komunitas data di Indonesia.

Telkomsel berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan ekosistem data dan AI di tanah air. Kerja sama dengan komunitas Data Science Indonesia ini merupakan salah satu wujud dari komitmen Telkomsel untuk memberdayakan talenta digital lokal dan memajukan transformasi digital Indonesia.

Menjadi ‘Knowledge Week’ Bagi Para Talenta Digital

DSW 2023 akan menjadi wadah bagi para talenta digital untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka. Acara ini akan menyediakan berbagai macam aktivitas belajar interaktif seperti workshop, kompetisi, dan sesi berbagi pengetahuan.

Workshop dan Tutorial

DSW 2023 akan menghadirkan puluhan workshop dan tutorial yang dapat diikuti oleh para peserta. Workshop akan diberikan oleh praktisi dan ahli dari berbagai perusahaan teknologi ternama. Peserta akan mempelajari berbagai topik seperti data science, machine learning, AI, cloud computing dan lainnya. Tutorial akan memberikan pengetahuan dasar tentang tools dan bahasa pemrograman populer yang digunakan di bidang data dan AI.

Kompetisi Hackathon

Bagi para talenta yang ingin mengasah keterampilan mereka, DSW 2023 menyediakan kompetisi hackathon. Peserta akan diberikan masalah bisnis atau sosial yang harus diselesaikan dengan solusi berbasis data dan AI dalam waktu terbatas. Para pemenang kompetisi hackathon akan mendapatkan hadiah uang tunai dan kesempatan magang di perusahaan ternama.

Sesi Bertukar Pengetahuan

DSW 2023 juga akan mengadakan sesi bertukar pengetahuan yang melibatkan para praktisi dan pakar di bidang data dan AI. Peserta dapat berdiskusi dan bertanya langsung kepada para narasumber. Sesi ini akan sangat bermanfaat bagi para talenta untuk memperluas wawasan dan mendapatkan inspirasi.

Dengan menyediakan beragam aktivitas edukasi dan kolaborasi, DSW 2023 berharap dapat mencetak talenta digital yang unggul dan siap berkontribusi pada transformasi digital di Indonesia. Acara ini juga diharapkan dapat terus diselenggarakan setiap dua tahun sebagai ajang untuk meningkatkan ekosistem data dan AI di tanah air.

Conclusion

Jadi, kamu bisa lihat bahwa Telkomsel dan Data Science Indonesia benar-benar serius dalam membangun ekosistem data dan AI di Indonesia. Acara DSW 2023 ini bakal jadi ajang bagi para pelajar, mahasiswa, bahkan profesional muda untuk mengasah kemampuan di bidang tersebut. Platform pengetahuan dan talenta nasional yang dibangun ini diharapkan bisa mempersiapkan generasi muda Indonesia menghadapi revolusi industri 4.0. Siapa tahu, beberapa tahun lagi kamu bisa jadi bagian dari inovasi digital yang membuat kehidupan masyarakat lebih mudah!

Posted on

Didukung OpenAI, Asisten Virtual Telkomsel Bisa Ngobrol Lebih Luwes

Ingin bicara dengan asisten virtual yang bisa ngobrol dengan luwes dan lebih natural? Sekarang kamu bisa! Dengan dukungan teknologi Artificial Intelligence (AI) terbaru dari Microsoft Azure OpenAI Service, asisten virtual Telkomsel yang bernama Veronika dapat berinteraksi lebih intuitif dan personal untuk memberikan pengalaman yang lebih nyaman bagi pengguna setia aplikasi MyTelkomsel. Berkat Azure OpenAI ini, Veronika yang selama ini hanya dapat membantu menjawab pertanyaan secara terbatas, kini dapat melakukan percakapan yang lebih alami layaknya ngobrol dengan teman. Tertarik mencoba berbincang dengan Veronika yang lebih cerdas?

Perkenalan Singkat Asisten Virtual Telkomsel, Veronika

Veronika adalah asisten virtual milik Telkomsel yang dikembangkan untuk membantu pelanggan Telkomsel dalam berbagai hal. Berkat dukungan teknologi AI terkini dari model bahasa Microsoft Azure OpenAI Service, Veronika dapat berinteraksi secara lebih alami dan intuitif. Hal ini tentunya akan meningkatkan pengalaman pelanggan dan kenyamanan saat berkomunikasi dengan Veronika melalui aplikasi MyTelkomsel.

Veronika dapat menjawab pertanyaan seputar produk dan layanan Telkomsel, seperti tagihan, paket data, voucher, dan lainnya. Veronika juga dapat memberikan rekomendasi paket data atau voucher yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Dengan kemampuan ini, pelanggan tidak perlu bingung memilih paket yang tepat.

Selain itu, Veronika juga dapat membantu pelanggan dalam melakukan berbagai transaksi seperti pembelian paket data, pembelian voucher, pembayaran tagihan, dan lain-lain. Prosesnya pun mudah, cukup berinteraksi dengan Veronika melalui obrolan di aplikasi MyTelkomsel.

Dengan bantuan Veronika yang handal dan ramah, diharapkan pelanggan Telkomsel dapat terbantu dalam mengatasi masalah sehari-hari terkait produk Telkomsel. Veronika siap melayani pelanggan Telkomsel kapan saja dan di mana saja!

Teknologi Azure OpenAI Yang Mendukung Kecanggihan Veronika

Dengan dukungan teknologi AI canggih dari Microsoft Azure OpenAI Service, Veronika kini dapat berkomunikasi secara lebih alami dan personal untuk pengalaman yang lebih nyaman bagi pelanggan Telkomsel.

Azure OpenAI memungkinkan Veronika memahami makna dan konteks dari percakapan, sehingga dapat merespon pertanyaan dengan jawaban yang lebih relevan. Veronika juga dapat belajar dari interaksi sebelumnya untuk terus meningkatkan kecakapannya dalam melayani pelanggan.

  • Veronika kini lebih memahami konteks percakapan dan pertanyaan yang diajukan pengguna. Sebagai contoh, jika pengguna bertanya tentang “tagihan bulan ini”, Veronika akan mengerti bahwa yang dimaksud adalah tagihan Telkomsel bulan berjalan.
  • Veronika juga mampu melakukan percakapan yang lebih panjang dan mendalam. Ia dapat menjawab serangkaian pertanyaan yang saling berhubungan dalam satu topik pembicaraan. Misalnya, saat membahas paket data, Veronika dapat menjelaskan beragam pilihan paket beserta harga dan keuntungannya.
  • Kemampuan Veronika untuk belajar dari interaksinya dengan pengguna sebelumnya, membuatnya semakin memahami kebutuhan spesifik pelanggan Telkomsel dan dapat memberikan solusi yang lebih tepat sasaran. Dengan demikian, layanan Veronika akan terasa lebih personal dan bermanfaat.

Fitur Dan Kemampuan Baru Veronika Berkat Azure OpenAI

Dengan dukungan teknologi AI terbaru dari Microsoft Azure OpenAI Service, Veronika kini dapat berinteraksi secara lebih alami dan intuitif untuk pengalaman yang lebih pribadi dan nyaman bagi pengguna yang meminta bantuannya di aplikasi MyTelkomsel.

Fitur dan Kemampuan Baru

Berkat Azure OpenAI, Veronika memiliki kemampuan baru untuk memahami bahasa secara lebih mendalam dan merespon secara lebih cerdas. Dengan kemampuan pembelajaran mesin baru ini, Veronika bisa:

  • Memahami makna kalimat dan kata yang digunakan pengguna secara lebih baik. Veronika dapat memahami pertanyaan, pernyataan, dan permintaan pengguna yang lebih kompleks.
  • Menjawab pertanyaan pengguna dengan lebih akurat dan relevan. Veronika dapat memberikan respon yang lebih tepat dan sesuai dengan konteks percakapan.
  • Berdialog dengan gaya bahasa yang lebih alami. Veronika dapat melakukan percakapan yang lebih luwes dan enak untuk diajak ngobrol. Pengguna akan merasa seperti berbicara dengan orang sungguhan.
  • Belajar secara kontinyu dari interaksi dengan pengguna. Semakin banyak berinteraksi dengan pengguna, semakin banyak pula pengalaman yang didapat Veronika untuk memahami bahasa sehari-hari dan gaya bicara masyarakat Indonesia.

Dengan semakin canggih dan pintarnya Veronika berkat dukungan teknologi AI terkini, pengguna MyTelkomsel dapat menikmati pengalaman berinteraksi dengan asisten virtual yang lebih menyenangkan dan bermanfaat. Veronika siap membantu pengguna kapanpun dibutuhkan.

Interaksi Lebih Natural Dan Kenyamanan Pengguna Didukung OpenAI

Dengan dukungan teknologi AI canggih dari Microsoft Azure OpenAI, Veronika kini dapat berinteraksi secara lebih alami dan intuitif untuk memberikan pengalaman yang lebih pribadi dan nyaman bagi para pengguna yang meminta bantuannya di aplikasi MyTelkomsel.

Interaksi Lebih Alami

Veronika mampu memahami maksud pengguna dan menjawab pertanyaan secara lebih natural layaknya berbicara dengan manusia. Pengguna tidak perlu lagi memilih menu atau opsi tertentu untuk bertanya pada Veronika. Cukup ketik pertanyaan bebas dan Veronika akan memahami maksud pengguna dan menjawab secara natural.

Respons Lebih Cepat dan Akurat

Veronika kini mampu memberikan respon yang lebih cepat dan akurat karena didukung oleh kecerdasan buatan. Veronika akan terus belajar dan meningkatkan pemahaman bahasanya untuk dapat melayani para pengguna dengan respons yang tepat dan solusi yang akurat.

Kenyamanan Pengguna

Dengan kemampuan berkomunikasi yang lebih natural, pengguna akan semakin nyaman untuk berinteraksi dengan Veronika kapanpun mereka membutuhkan informasi atau bantuan. Veronika hadir sebagai asisten pribadi pengguna yang selalu siap melayani kebutuhan informasi dan solusi atas berbagai pertanyaan pengguna dengan cepat dan akurat.

Interaksi yang lebih natural dan personal ini tentunya akan semakin meningkatkan pengalaman pengguna dalam memanfaatkan layanan Veronika. Dengan dukungan teknologi AI terkini, Veronika terus meningkatkan kemampuannya untuk memberikan layanan terbaik bagi para pengguna setia MyTelkomsel.

Masa Depan Cerah Asisten Virtual Telkomsel Dengan Dukungan AI Terkini

Dengan dukungan teknologi AI terkini dari Microsoft Azure OpenAI Service, masa depan Veronika sebagai asisten virtual Telkomsel terlihat cerah. Veronika kini dapat berinteraksi secara lebih alami dan intuitif untuk memberikan pengalaman yang lebih pribadi bagi pengguna MyTelkomsel.

Veronika telah dilatih dengan ribuan dialog untuk memahami bahasa sehari-hari, sehingga Anda tidak perlu khawatir untuk menggunakan istilah teknis atau rumit saat berbicara dengannya. Veronika akan terus belajar dan meningkatkan kemampuannya untuk memahami makna dan konteks dari permintaan atau pertanyaan Anda, sehingga dapat memberikan tanggapan yang tepat.

Dengan AI, Veronika dapat mengenali pola wla188 dalam interaksi pengguna dan belajar dari pengalaman. Veronika akan terus berkembang untuk memahami gaya bicara, preferensi, dan kebutuhan spesifik setiap pengguna. Veronika dapat memberikan rekomendasi dan saran yang lebih personal.

Mengembangkan Ekosistem AI

Seiring dengan perkembangan teknologi AI, Veronika akan terus ditingkatkan kemampuannya. Telkomsel berkomitmen untuk terus mengembangkan ekosistem AI yang mendukung Veronika. Telkomsel juga terus berkolaborasi dengan mitra strategis seperti Microsoft untuk memanfaatkan kemajuan teknologi AI terkini dalam menghadirkan pengalaman digital yang lebih baik bagi pelanggan.

Masa depan asisten virtual cerdas semakin terbuka lebar. Dengan dukungan AI, Veronika siap melayani Anda lebih baik lagi!

Conclusion

Nah, sekarang kamu bisa ngobrol dan bertanya apa saja ke Veronika tanpa perlu khawatir Veronika tidak mengerti maksudmu. Veronika siap melayani dan membantu apa pun kebutuhanmu berkat kecerdasan buatan yang dimilikinya. Dengan AI canggih dari OpenAI, Veronika bisa lebih memahami konteks pembicaraan dan memberikan tanggapan yang lebih relevan. Jadi jangan sungkan bertanya dan meminta bantuan kepada Veronika. Dia ada untuk melayanimu kapan saja dan di mana saja.

Posted on

Telkomsel: Jaringan 2G Masih Diperlukan, Belum Ada Rencana Dimatikan

Apakah Anda masih menggunakan ponsel jadul dengan jaringan 2G? Jangan khawatir, jaringan ini tampaknya masih akan bertahan lebih lama di Indonesia. Setelah mematikan 3G dan melakukan upgrade ke 4G, Telkomsel mengaku belum ada rencana untuk mematikan 2G. Tidak seperti 3G yang dimatikan sesuai imbauan pemerintah, 2G masih dibutuhkan berbagai pihak.

Menurut Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Telkomsel IDNSLOTGACOR , Saki H. Bramono, pihaknya masih mengoperasikan jaringan 2G hingga saat ini karena masih ada kebutuhan dari berbagai pihak. Jadi, Anda yang masih menggunakan ponsel lawas dengan 2G tenang saja, jaringan ini masih akan melayani kebutuhan komunikasi Anda dalam waktu dekat.

Kebutuhan Akan Jaringan 2G Masih Ada

Jika Anda pengguna ponsel lama atau perangkat Internet of Things (IoT) tertentu, kemungkinan masih menggunakan jaringan 2G. Telkomsel mengaku pihaknya masih menyediakan layanan 2G karena kebutuhan masyarakat akan jaringan ini masih ada, terutama di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

Masih Diperlukan untuk Perangkat Tertentu

Banyak perangkat lama dan IoT yang masih menggunakan 2G seperti mesin ATM, mesin EDC, dan meteran listrik. Penggunaan 2G juga masih dibutuhkan di daerah 3T yang belum terjangkau jaringan 4G. Oleh karena itu, Telkomsel belum bisa mematikan 2G seperti yang dilakukan operator lain.

Rencana Pematian 3G, Bukan 2G

Telkomsel baru saja mematikan jaringan 3G-nya pada 31 Maret 2021. Langkah ini diambil setelah pemerintah meminta operator seluler mempercepat migrasi ke 4G. Namun, tidak ada rencana serupa untuk 2G. Menurut Saki, 2G akan tetap dioperasikan selama masih dibutuhkan dan dimanfaatkan berbagai pihak.

Dengan demikian, pengguna jaringan 2G di Indonesia bisa sedikit bernapas lega. Meski teknologi sudah berkembang pesat, ternyata kebutuhan akan jaringan lama ini masih ada dan harus dipenuhi. Telkomsel berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk mereka yang masih menggunakan 2G.

Penggunaan Jaringan 2G Di Indonesia Masih Tinggi

Meskipun jaringan 4G sudah diterapkan di Indonesia, jaringan 2G masih diperlukan bagi sebagian besar masyarakat. Menurut Telkomsel, penggunaan jaringan 2G di Indonesia masih cukup tinggi karena adanya kebutuhan dari berbagai pihak.

Sebagian masyarakat Indonesia masih menggunakan ponsel 2G karena harga ponsel 4G yang relatif mahal. Selain itu, jaringan 2G juga masih digunakan untuk keperluan IoT (Internet of Things) seperti mesin ATM, mesin EDC, dan lain sebagainya.

Biaya investasi jaringan 2G sudah kecil

Telkomsel juga menyatakan bahwa biaya investasi jaringan 2G sudah kecil sehingga tidak merugikan perusahaan. Dengan demikian, tidak ada rencana untuk mematikan jaringan 2G dalam waktu dekat.

Meski demikian, Telkomsel terus berupaya meningkatkan kualitas jaringan dengan melakukan peningkatan jaringan 4G di berbagai wilayah. Hal ini dilakukan untuk memberikan layanan komunikasi dan akses informasi yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia.

Dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat dan biaya investasi, tampaknya jaringan 2G masih akan bertahan di Indonesia untuk beberapa waktu ke depan. Namun demikian, penggunaan jaringan 4G diharapkan akan semakin meningkat seiring dengan semakin terjangkaunya perangkat 4G dan meningkatnya kualitas jaringan 4G di Indonesia.

Biaya Operasional Jaringan 2G Lebih Murah

Salah satu alasan Telkomsel masih mempertahankan jaringan 2G adalah biaya operasionalnya yang lebih murah dibandingkan jaringan selular generasi berikutnya seperti 3G atau 4G.

Biaya listrik lebih rendah

Jaringan 2G hanya membutuhkan daya listrik yang lebih sedikit untuk beroperasi dibandingkan jaringan 3G atau 4G. Hal ini dikarenakan perangkat 2G seperti BTS (Base Transceiver Station) dan antena berukuran lebih kecil dan kapasitasnya lebih rendah. Dengan skala yang lebih kecil, jaringan 2G juga tidak memerlukan pendingin ruangan khusus seperti AC sentral yang diperlukan jaringan 4G. Semua hal ini tentu saja berkontribusi pada biaya listrik yang lebih rendah.

Perawatan lebih mudah

Selain biaya listrik, biaya perawatan jaringan 2G juga lebih murah karena perangkat yang digunakan lebih sederhana. Teknologi 2G yang sudah mapan juga tidak memerlukan upgrade perangkat sesering teknologi 4G. Dengan skala yang lebih kecil dan teknologi yang lebih mapan, perawatan jaringan 2G dapat dilakukan dengan lebih mudah dan lebih jarang. Hal ini tentu saja berkontribusi pada biaya perawatan yang lebih rendah.

Dengan biaya operasional yang lebih murah, tak heran jika Telkomsel masih mempertahankan jaringan 2G di Indonesia. Meskipun telah melakukan upgrade ke jaringan 4G, jaringan 2G masih memiliki peran penting dalam menekan biaya agar layanan selular tetap terjangkau. Selama masih ada kebutuhan, tampaknya jaringan 2G akan terus beroperasi di Indonesia untuk waktu yang lama.

Jaringan 2G Masih Dibutuhkan Di Daerah Terpencil

Telkomsel mengakui bahwa jaringan 2G masih sangat dibutuhkan di daerah terpencil dan belum ada rencana untuk mematikannya dalam waktu dekat. Bagi masyarakat di pelosok negeri, 2G adalah satu-satunya pilihan yang terjangkau dan andal.

Masih Dibutuhkan di Daerah Terpencil

Di daerah terpencil, infrastruktur telekomunikasi masih minim. Jaringan 2G Telkomsel adalah satu-satunya pilihan bagi warga untuk tetap terhubung. Meskipun kecepatannya tidak sebanding dengan 3G atau 4G, 2G cukup memenuhi kebutuhan dasar seperti telepon dan pesan singkat.

Telkomsel juga menyadari bahwa biaya perangkat 2G jauh lebih murah dibandingkan 3G atau 4G. Hal ini memungkinkan masyarakat di daerah terpencil untuk tetap mengakses layanan komunikasi dengan budget terbatas. Mengingat kondisi ekonomi di beberapa daerah pelosok yang masih sulit, 2G merupakan solusi yang tepat untuk memenuhi hak masyarakat atas informasi dan komunikasi.

Tidak Ada Rencana Dimatikan

Menyadari pentingnya 2G bagi sebagian masyarakat Indonesia, Telkomsel menegaskan tidak ada rencana untuk mematikan jaringan 2G dalam waktu dekat. Jaringan 2G akan terus dioperasikan selama masih dibutuhkan dan dimanfaatkan oleh pelanggan setia Telkomsel di berbagai daerah.

Telkomsel berkomitmen untuk terus mengembangkan infrastruktur di seluruh Indonesia, termasuk ke daerah-daerah terpencil. Ketika kondisinya sudah memungkinkan dan kebutuhan masyarakat berubah, barulah Telkomsel akan mempertimbangkan migrasi dari 2G ke jaringan yang lebih canggih. Namun untuk saat ini, 2G masih menjadi andalan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia terutama di pelosok negeri.

FAQ: Apakah Jaringan 2G Akan Segera Dimatikan?

Jaringan 2G masih diperlukan di Indonesia dan Telkomsel belum berencana untuk mematikannya dalam waktu dekat. Banyak pihak yang masih menggunakan 2G, sehingga Telkomsel terus mengoperasikannya hingga saat ini.

FAQ: Apakah Jaringan 2G Akan Segera Dimatikan?

Tidak, Telkomsel belum berniat untuk segera mematikan jaringan 2G-nya. Berbeda dengan 3G yang dihentikan sesuai instruksi pemerintah, 2G tampaknya akan tetap beroperasi di Indonesia untuk waktu yang lama.

Menurut Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Telkomsel, Saki H. Bramono, perusahaan masih menyediakan jaringan 2G karena masih banyak pihak yang membutuhkannya. Banyak pelanggan yang menggunakan ponsel dan perangkat lainnya yang hanya mendukung 2G, sehingga mematikan jaringan ini dapat menyebabkan gangguan.

  • Pelanggan dengan ponsel dan perangkat lama yang hanya mendukung 2G masih dapat menggunakan jaringan ini.
  • Beberapa industri seperti transportasi, pertanian, dan pertambangan juga masih menggunakan perangkat yang hanya mendukung 2G.
  • Jaringan 2G masih diperlukan di daerah terpencil dan pedesaan dimana akses internet cepat masih terbatas.

Telkomsel terus memperluas jaringan 4G di seluruh Indonesia, namun jaringan 2G akan tetap dioperasikan selama masih dibutuhkan untuk memastikan semua pelanggan tetap terlayani. Perusahaan juga terus mendorong pelanggan untuk beralih ke jaringan 4G yang lebih cepat dan handal dengan menawarkan berbagai promosi menarik. Meskipun demikian, belum ada jadwal pasti untuk penghentian jaringan 2G.

Conclusion

Jadi ternyata 2G itu masih ada gunanya, ya. Meskipun kita sudah masuk era digital yang serba canggih, ternyata masih banyak orang di luar sana yang bergantung pada teknologi lama seperti 2G ini. Kita mungkin tidak menyadarinya karena sudah terlalu dimanjakan dengan kecanggihan 4G. Namun bagi mereka yang belum bisa menikmati layanan data seluler canggih, 2G masih menjadi andalan.

Telkomsel sebagai operator seluler terbesar di Indonesia tentu sangat memahami kebutuhan pelanggannya, baik yang sudah maju teknologinya ataupun yang masih tertinggal. Dengan mempertahankan jaringan 2G, Telkomsel memastikan bahwa tidak ada pelanggannya yang terabaikan. Meskipun lambat, setidaknya 2G masih bisa diandalkan untuk berkomunikasi. Tampaknya kita masih perlu bersabar menunggu 2G benar-benar dimatikan, karena saat ini masih banyak yang membutuhkannya di seluruh penjuru Indonesia.